Menggunakan Teknik Worker Pool dengan Mekanisme Semaphore di Golang
Concurrency adalah salah satu kekuatan utama bahasa Go, yang memungkinkan kita menjalankan banyak tugas secara paralel dengan efisiensi tinggi. Namun, saat menjalankan banyak goroutine secara bersamaan, kita perlu mengelola jumlah goroutine yang berjalan agar tidak membebani sistem.
Mengenal Tipe Data Non-Primitif di Golang
kali ini, kita akan mengenal beberapa tipe data non-primitif yang sering digunakan di Golang, seperti array, slice, map, struct, dan interface. Array adalah kumpulan elemen dengan tipe data yang sama dan ukuran yang tetap. Setiap elemen dalam array dapat diakses menggunakan indeks. Contoh Penggunaan Array
Mengenal Tipe Data Primitif di Golang
Golang, yang dikenal dengan kesederhanaannya, memiliki beberapa tipe data primitif utama yang perlu kalian ketahui. Tipe data primitif ini adalah jenis data dasar yang tidak dapat dibagi lagi menjadi tipe data yang lebih kecil
Kondisional di Golang: Memahami If, Else, dan Switch serta Penerapannya
Dalam dunia pemrograman, kemampuan untuk mengatur alur program berdasarkan kondisi tertentu adalah keterampilan dasar yang sangat penting. Di Golang, terdapat tiga struktur kendali utama yang digunakan untuk mengatur alur program: if, else, dan switch.
Konsep Rate Limiting dan Cara menggunakannya dalam Golang
Rate limiting merupakan teknik yang digunakan untuk mengontrol jumlah permintaan (requests) yang masuk ke server dalam jangka waktu tertentu. Tujuannya adalah untuk mencegah penyalahgunaan layanan, menghindari overload server, dan memberikan pengalaman pengguna yang lebih stabil.
Cara Membuat Archive Zip di Golang
Membuat file archive atau biasa yang sering kita sebut mengompres sebuah files adalah sesuatu yang sering kita lakukan untuk membuat files menjadi satu agar lebih ringan atau ketika kita ingin menggabungkan beberapa file menjadi satu file untuk pengiriman data.